Definisi Cloud Computing.
Cloud computing mungkin masih samar terdengar bagi
orang awam. Tetapi keberadaan cloud computing di era digital kini sebenarnya
telah terasa di tengah masyarakat dalam kehidupan sehari hari seperti
penggunaan email dan juga media sosial.
Sloud storageSecara umum, definisi cloud computing
(komputasi awan) merupakan gabungan pemanfaatan teknologi komputer (komputasi)
dalam suatu jaringan dengan pengembangan berbasis internet (awan) yang
mempunyai fungsi untuk menjalankan program atau aplikasi melalui komputer –
komputer yang terkoneksi pada waktu yang sama, tetapi tak semua yang
terkonekasi melalui internet menggunakan cloud computing.
Teknologi komputer berbasis sistem Cloud ini merupakan
sebuah teknologi yang menjadikan internet sebagai pusat server untuk mengelola
data dan juga aplikasi pengguna. Teknologi ini mengizinkan para pengguna untuk
menjalankan program tanpa instalasi dan mengizinkan pengguna untuk mengakses
data pribadi mereka melalui komputer dengan akses internet.
Manfaat Cloud Computing Serta Penerapan Dalam
Kehidupan Sehari – hari
Setelah penjabaran definisi singkat diatas tentu
penggunaan teknologi dengan sistem cloud cukup memudahkan pengguna selain dalam
hal efisiensi data, juga penghematan biaya. Berikut manfaat manfaat yang dapat
dipetik lewat teknologi berbasis sistem cloud.
1. Semua
Data Tersimpan di Server Secara Terpusat
Salah satu keunggulan teknologi cloud adalah
memungkinkan pengguna untuk menyimpan data secara terpusat di satu server
berdasarkan layanan yang disediakan oleh penyedia layanan Cloud Computing itu
sendiri. Selain itu, pengguna juga tak perlu repot repot lagi menyediakan
infrastruktur seperti data center, media penyimpanan/storage dll karena semua
telah tersedia secara virtual.
2. Keamanan
Data
Keamanan data pengguna dapat disimpan dengan aman
lewat server yang disediakan oleh penyedia layanan Cloud Computing seperti
jaminan platform teknologi, jaminan ISO, data pribadi, dll.
3.
Fleksibilitas dan Skalabilitas yang Tinggi
Teknologi Cloud menawarkan fleksibilitas dengan
kemudahan data akses, kapan dan dimanapun kita berada dengan catatan bahwa
pengguna (user) terkoneksi dengan internet. Selain itu, pengguna dapat dengan
mudah meningkatkan atau mengurangi kapasitas penyimpanan data tanpa perlu
membeli peralatan tambahan seperti hardisk. Bahkan salah satu praktisi IT
kenamaan dunia, mendiang Steve Jobs mengatakan bahwa membeli memori fisik untuk
menyimpan data seperti hardisk merupakan hal yang percuma jika kita dapat
menyimpan nya secara virtual/melalui internet.
4.
Investasi Jangka Panjang
Penghematan biaya akan pembelian inventaris seperti
infrastruktur, hardisk, dll akan berkurang dikarenakan pengguna akan dikenakan
biaya kompensasi rutin per bulan sesuai dengan paket layanan yang telah
disepakati dengan penyedia layanan Cloud Computing. Biaya royalti atas lisensi
software juga bisa dikurangi karena semua telah dijalankan lewat komputasi
berbasis Cloud.
Penerapan Cloud Computing telah dilakukan oleh
beberapa perusahaan IT ternama dunia seperti Google lewat aplikasi Google
Drive, IBM lewat Blue Cord Initiative, Microsoft melalui sistem operasi nya
yang berbasis Cloud Computing, Windows Azure dsb. Di kancah nasional sendiri penerapan
teknologi Cloud juga dapat dilihat melalui penggunaan Point of Sale/program
kasir.
Salah satu perusahaan yang mengembangkan produknya
berbasis dengan sistem Cloud adalah DealPOS. Metode kerja Point of Sale (POS)
ini adalah dengan mendistribusikan data penjualan toko retail yang telah
diinput oleh kasir ke pemilik toko retail melalui internet dimanapun pemilik
toko berada. Selain itu, perusahaan
telekomunikasi ternama nasional, Telkom juga turut mengembangkan sistem
komputasi berbasis Cloud ini melalui Telkom Cloud dengan program Telkom VPS dan
Telkom Collaboration yang diarahkan untuk pelanggan UKM (Usaha Kecil-Menengah).
Cara Kerja Sistem Cloud Computing
Sistem Cloud bekerja menggunakan internet sebagai
server dalam mengolah data. Sistem ini memungkinkan pengguna untuk login ke
internet yang tersambung ke program untuk menjalankan aplikasi yang dibutuhkan
tanpa melakukan instalasi. Infrastruktur seperti media penyimpanan data dan
juga instruksi/perintah dari pengguna disimpan secara virtual melalui jaringan
internet kemudian perintah – perintah tersebut dilanjutkan ke server aplikasi.
Setelah perintah diterima di server aplikasi kemudian data diproses dan pada
proses final pengguna akan disajikan dengan halaman yang telah diperbaharui
sesuai dengan instruksi yang diterima sebelumnya sehingga konsumen dapat
merasakan manfaatnya.
Contohnya lewat penggunaan email seperti Yahoo
ataupun Gmail. Data di beberapa server diintegrasikan secara global tanpa harus
mendownload software untuk menggunakannya. Pengguna hanya memerlukan koneksi
internet dan semua data dikelola langsung oleh Yahoo dan juga Google. Software
dan juga memori atas data pengguna tidak berada di komputer tetapi terintegrasi
secara langsung melalui sistem Cloud menggunakan komputer yang terhubung ke
internet.
Baca juga Office 365 Berbasis Cloud Computing Dengan
4 Fitur Terbaru
Berikut adalah penjelasan singkat tentang Cloud
Computing, sistem yang telah mendunia yang dapat membantu perusahaan atau
organisasi dalam efisiensi penyimpanan data. Beberapa faktor seperti
ketersediaan internet yang dibutuhkan sebagai jalur utama dalam distribusi
data, kualitas vendor akan layanan sistem Cloud maupun masalah keamanan dan
privasi seperti serangan peretas/hacker dalam meretas internet patut menjadi
pertimbangan tersendiri sebelum anda beralih ke sistem Cloud. Selain vendor
yang harus meningkatkan kualitas pelayanan mereka, pengguna juga diharapkan
dapat lebih bijak dalam memilih kualitas vendor yang akan mereka gunakan untuk
mengelola data berbasis Cloud Computing.
Sumber: Pengertian, Manfaat, Cara Kerja dan Contoh
Cloud Computing